Merayakan kemerdekaan Republik Indonesia tak lengkap rasanya bila belum 'sowan' dengan Sang Proklamator, Soekarno. Namun butuh sedikit usaha, karena sosok presiden pertama RI ini berada di Bangkok, Thailand.
Para wisatawan yang sedang jalan-jalan ke Thailand, bisa bertemu langsung dengan sosok Presiden Soekarno di museum patung lilin, Madame Tussauds Bangkok. Figur lilin Presiden Soekarno sudah berada di sana sejak 24 September 2012 lalu. Peresmian tersebut dihadiri langsung oleh putrinya, Megawati Soekarnoputri, beserta cucu-cucunya.
Ini merupakan kali pertama tokoh Indonesia dihadirkan di museum patung lilin paling terkenal di dunia tersebut. Tak heran bila figur sang proklamator laris-manis diserbu para traveler asal Indonesia yang tengah berkunjung ke Thailand. Terlebih di bulan Agustus, suasana perayaan Kemerdekaan RI masih sangat terasa.
Saya bersama dengan rombongan undangan dari Tourism Authority of Thailand (TAT), Senin (19/8/2013), berkesempatan 'sowan' dan berfoto langsung dengan patung lilin Soekarno. Suasananya ramai betul, wisatawan ingin berfoto dengan Bung Karno.
Untuk bisa mendapat giliran bergaya dengan sang proklamator, diperlukan cukup kesabaran untuk mengantre. Sebab, Soekarno menjadi salah satu idola baru di Madame Tussauds Bangkok, terutama bagi traveler asal Indonesia yang jumlahnya cukup dominan.
Figur Soekarno ditempatkan di bagian History and World Leaders bersama Barrack Obama, Mahatma Gandhi, Mao Zedong, Ratu Elizabeth, Aung San Suu Kyi, Vladimir Putin, dan tokoh dunia lainnya. Di samping patung lilinnya, juga ada keterangan singkat mengenai sejarah Bung Karno, yang ditulis dengan dua bahasa yakni Bahasa Inggris dan Bahasa Thailand.
Bila Anda melancong ke Thailand, jangan lupa sempatkan mampir ke Madame Tussauds Bangkok untuk bertemu Soekarno. Galeri patung lilin pertama di Asia Tenggara ini bertempat di dalam pusat perbelanjaan Siam Discovery.
Harga tiket masuknya adalah 350 Baht atau sekitar Rp 116 ribu untuk anak-anak. Sedangkan untuk orang dewasa atau di atas usia 13 tahun tiketnya 800 Baht atau sekitar Rp 267 ribu.
Published: detikTravel, 20 Agustus 2013
Comments
Post a Comment